4 Resiko Jikalau Kasih Impian Pada Orang Gres Kenal

Resiko Kasih Harapan Orang Baru Kenal
Membuat posisi Kamu berbahaya
Pernahkah Kamu berpikir, lantaran salah paham Orang yang Kamu kasih impian ternyata benar-benar berharap banyak terhadap diri Kamu. Dan ini sanggup berbahaya jikalau ternyata Dia yaitu Orang yang ambisius. Niat Kamu ala kadarnya tapi ternyata Dia berharap sangat lebih. Karena apa yang Dia sanggup tidak sesuai, kesannya Dia merasa marah, kecewa, dan kesannya menyalahkan Kamu atas dasar salah paham. Makara Dia memperlihatkan vonis terhadap kau menurut pemahaman Dia saja. Karena merasa dendam kesannya Dia berusaha menjatuhkan, menyakiti, atau mungkin berusaha menghancurkan hidup Kamu. Atau minimal, menciptakan Kamu merasa bersalah atas dasar rasa sakit hatinya.
Dia menyakiti diri sendiri
Merasa belum tahu siapa Dia tapi seolah memberi harapan. Karena Hanya sekedar impian Dia kecewa atas fakta dari diri Kamu. Karena itu Dia kesannya menyakiti diri sendiri bahkan hingga melaksanakan hal gila. Jika itu terjadi tentu Kamu akan merasa bersalah atas hal sepele yang kau lakukan. Ini biasanya terjadi jikalau Dia berharap terlalu banyak tapi merasa kecewa dan tidak sanggup berpikir jernih atas kekecewaan yang Dia alami. Karena berpikir pendek kesannya Dia menyakiti diri sendiri yang sanggup saja berbahaya bagi jiwa Dia sendiri.
Terjebak
Resiko terjebak pada keadaan yang menciptakan Kamu menderita juga sanggup terjadi. Ini berlaku jikalau Kamu sudah terlanjur masuk dikala Dia masih dalam keadaan akal-akalan atau masih mempunyai diam-diam yang seharusnya Kamu ketahui. Dalam keadaan terlanjur masuk, Kamu sulit untuk keluar. Dan dikala keadaan itu kau alami, ternyata diam-diam atau kepura-puraan Dia mulai terlihat. Atau sanggup juga, Dia menjebak kau untuk menjadi ibarat yang Dia inginkan dengan taktik tertentu.
Kecewa
Bukan hanya Kamu tapi sanggup juga Dia kecewa. Mungkin saja Apa yang kalian pikirkan atau harapkan dari masing-masing lawan, tidak sesuai dengan kenyataan. Misalnya saja Kamu berpikir Dia baik, sesuai dengan yang Kamu cari, tapi kemudian dalam kenyataan Dia sangat berbeda jauh. Begitu juga sebaliknya, Dia berpikir Kamu wacana hal yang positif saja tapi ternyata negatifnya banyak tapi tidak sanggup diterima sehabis Dia mengetahuinya.
Jujur penulis pernah alami hal ibarat ini, untuk itu bagi Kamu, jadikan pelajaran supaya tidak gampang memberi impian bagi Orang yang gres dikenal. Apalagi sekedar impian palsu. Lebih baik berteman dulu, saling kenal gres kemudian perlu tidaknya menjalin kekerabatan yang lebih serius.
Comments
Post a Comment